Jumat, 25 Juni 2021

Jadwal Vaksinasi

Pagi ini ibu kepala sekolah mengingatkan di grup sekolah bahwa saya mendapat giliran vaksin. Agar menaati anjuran pemerintah. Jangan takut dan tetap laksanakan. Demi kesehatan kita. Begitu nasehat beliau.

Saya menjawab dengan mengiyakan. Kemudian mengajak teman guru untuk berangkat bersama. Tadinya saya mengajak pukul 08.00 WIB, tetapi karena pekerjaan rumah belum selesai jadi saya mengganti jam perjanjiannya menjadi 08.30 WIB.

Akhirnya waktu menunjukkan pukul 08.30 WIB. Bu Ovi sudah menunggu di depan untuk pergi bersama ke balai desa Pucung Kidul. Tempat vaksinnya digabung dengan masyarakat umum. Katanya karena kuota guru tinggal sedikit untuk mempermudah pendistribusian vaksin jadi digabung dengan yang umum.

Sesampainya di Balai Desa, ternyata antrian sudah banyak. Bahkan saya sudah kehabisan antrian. Sedang diusahakan antrian baru. Karena no antrian yang pertama yang berwarna biru sudah habis dan nomor antrian terakhirnya 200. Tidak lupa saya bertanya pada yang bertugas mengurus antrian, kira-kira saya nanti kejatah jam berapa? Dan jawabannya adalah setelah jum’atan. Tentunya dari pada menunggu lama dan penuh sesak, lebih baik saya menunggu di rumah.

Waktu akhirnya menunjukkan pukul 13.00 dan saya kembali mengajak mba Ovi untuk berangkat vaksin. Kali ini sudah tidak begitu mengantri. Langsung saja saya menuju ke petugas yang mengatur antrean. Saya katakan bahwa saya guru, karena memang guru. Kenapa saya harus sampaikan bahwa saya guru, ternyata guru didahulukan. Jika tahu dari pagi begitu aturannya, maka saya tadi pagi tidak perlu kembali meski antrian begitu panjang. Tapi mau bagaimana lagi. Toh sudah terjadi. Yah memang benar kata pepatah ” Malu bertanya sesat di jalan” . Karena saya tidak memastikan tadi pagi jadi saya tahunya mendapat giliran siang. Meskipun sebenarnya tadi pagi saya sudah bertanya. Tetapi saya tidak bertanya langsung ke petugasnya mungkin. Yah…sekali lagi semua sudah diatur. Diambil hikmahnya saja. Jadi tidak berdesak-desakan. Dan juga jadi lebih rileks.

Alhamdulillah hari ini saya sudah divaksin tahap pertama. Tahap keduanya dijadwalkan pada tanggal 23 bulan Juli besok. Semoga saya tetap sehat. Aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ibu sambung untuk anak-anakku

Kali ini apalagi yang membuat Iren uring-uringan. Tak hentinya ia mengomel dari tadi pagi. Yang cucian tidak ada habisnya, kamar anak-anak b...